Menurut Agus, pada Minggu pagi sekira pukul 5.30 WIB, tim SAR berhasil menemukan dua orang korban atas nama Yasinta Bunga (13) kelas VI B warga Dadapan RT 5/27 Donokerto, Turi.
Yasinta yang memiliki ciri-ciri dipipi ada tahi lalat dan memiliki tinggi ±150cm, 40kg, kulit putih, rambut agak keriting sepinggang ditemukan tak jauh dari lokasi kejadian.
Korban kedua lainnya yang berhasil ditemukan, ungkap Agus, adalah Zahra Imelda (12) kelas VII D warga Kenteng, Wonokerto, Turi.
"Ciri-cirinya hitam manis, tinggi 140 cm, rambut sebahu bergelombang, agak kurus. Dan korban ketiga adalah Nadine Fadilah (12) Kelas VII D warga Kenaruhan Rt.5 Rw.18 Donokerto, Turi. Dengan ciri-ciri kecil, kurus, kuning langsat, tinggi 140cm,"papar Agus, Minggu (23/2/2020).
Sebelumnya, korban lainnya atas nama Sebelumnya sudah ditemukan korban Sovie Aulia kelas VIII C, Arisma Rahmawati (13) kelas VII, Nur Azizah (15) kelas VIII A, Lathifa Zulfaa (15) kelas VIII B, Khoirunnisa Nurcahyani Sukmaningdyah (14) kelas VII C, Evieta Putri Larasati (13) kelas VII A dan Faneza Dida (13) Kelas VII A sudah berhasil ditemukan dan dimakamkan oleh keluarganya sendiri.
"Total Data Korban 249 siswa. Dimana kelas VII sebanyak 124 siswa dan Kelas VIII sebanyak 125 siswa,"jelasnya.
Dari jumlah tersebut 216 siswa selamat, 23 siswa luka dan 10 orang siswa meninggal dunia.
“Dengan sudah ditemukannya seluruh korban maka Operasi SAR dinyatakan selesai hari ini dan seluruh potensi SAR dikembalikan ke masing-masing unsur” jelas Agus meniru apa yang disampaikan Komandan Operasi SAR Sungai Sempor 2020 Asnawi.